Sinergi Warga dan Petani, Produksi Minyak Kayu Putih Desa Unggul Meningkat Tajam

Desa Unggul, 30 April 2025 – Warga bersama para petani di Desa Unggul kini semakin aktif dalam mengembangkan produksi minyak kayu putih sebagai salah satu komoditas unggulan desa. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sumber penghasilan utama, tetapi juga mempererat kerja sama antarwarga dalam menjaga dan memanfaatkan potensi alam secara berkelanjutan.

Dalam beberapa bulan terakhir, permintaan terhadap minyak kayu putih dari Desa Unggul meningkat seiring tumbuhnya minat masyarakat terhadap produk herbal dan alami. Para petani pun bekerja sama dengan warga sekitar untuk memanen daun kayu putih, kemudian menyulingnya menggunakan peralatan tradisional maupun modern.

"Produksi tahun ini meningkat karena cuaca mendukung dan banyak warga yang ikut membantu. Ini jadi sumber penghasilan tambahan bagi kami," ujar Ibu Sari, salah satu petani kayu putih yang juga aktif mengelola kelompok tani desa.

Pemerintah desa turut berperan dengan memberikan pelatihan penyulingan yang higienis dan mendukung proses pemasaran. Kepala Desa Unggul, Pak Joko, menyampaikan bahwa pengembangan minyak kayu putih menjadi salah satu prioritas program ekonomi desa.

“Kami ingin minyak kayu putih Desa Unggul dikenal luas. Selain untuk kesehatan, ini juga bisa menjadi produk unggulan desa yang siap bersaing di pasar luar,” kata Pak Joko.

Minyak kayu putih yang dihasilkan Desa Unggul terkenal karena kualitasnya yang murni dan aromanya yang khas. Produk ini telah dipasarkan ke berbagai daerah dan mulai merambah pasar daring (online).

Sinergi antara warga dan petani dalam produksi minyak kayu putih menunjukkan bagaimana potensi lokal dapat dikembangkan untuk mendorong kemandirian ekonomi desa. Ke depan, pemerintah desa berencana membangun pusat produksi dan pengemasan agar produk ini semakin bernilai tinggi dan siap bersaing di pasar nasional.

Apakah Anda ingin berita ini juga dilengkapi dengan foto atau infografik kegiatan warga dan petani?